Jauh di dalam diriku sendiri sebenarnya juga masih ragu, apa iya aku memang sudah selama ini menyandang status sebagai mahasiswa prodi PGPAUD.
—
Nyemplung ke dunia anak sebelumnya memang tidak pernah terbersit dalam benakku. Tiba-tiba saja, saat memilih jurusan di SNMPTN dulu tanganku mengeklik pilihan yang satu ini. Setelah momen yang menurutku asal klik dulu, aku dihantui perasaan cemas. Betul betul cemas. Kalau aku keterima bagaimana? Kalau aku beneran kuliah di prodi itu bagaimana? Apa aku siap?
Malam pengumuman, saat server down pun aku bodoamat! Saat orang-orang bolak balik merefresh halaman pengumuman aku malah asyik nonton film. Saat sholat tiba yang biasanya cuma ku habiskan sekita 5 menit aku perpanjang jadi 10 eh hampir setengah jam ding. Aku saking malasnya melihat pengumuman. Waktu itu ibu baru pulang dari mushollah dan aku ingat betul ketika momen mendengar langkah kaki ibu mendekat kearah pintu kamar aku membaca sebaris kalimat itu. Dengan efek warna hijau, tulisan itu menandakan positif aku diterima di Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini – Universitas Negeri Malang.
Reaksi pertamaku, lemas selemas lemasnya. Ada sesak tiba-tiba didadaku, tapi kupastikan itu bukan rasa haru. Rasanya hambar. Seperti sebuah kekecewaan. Ketika ibu membuka pintu aku tersenyum “buk, aku keterima di UM”. Ibuku sueneng, beliau langsung teriak manggil kakak kakak ku. “Adek mu keterima! Adekmu keterima!” ibuk menutup pintu kamar dan terdengar langkah kakinya tergesa berjalan kembali ke tempat sholat. Ibu menemui ayah dan samar-samar aku mendengar ucapan-ucapan syukur dipanjatkan. Bersamaan dengan itu aku merasa ragaku semakin dipukul dengan palu, seperti tenggelam tanpa seorang pun yang paham akan perasaanku dan mau menolong. Aku sendirian dan kosong.
Hari berganti bulan dan bulan berganti tahun. Aku tumbuh menjadi mahasiswa yang yaa aku rasa begini begini saja. Tidak ada perkembangan berarti. Jauh di dalam diriku sendiri sebenarnya juga masih ragu, apa iya aku memang sudah selama ini menyandang status sebagai mahasiswa prodi PGPAUD.Aku masih merasa belum bisa apa-apa. Aku masih merasa nol dalam bidang anak usia dini. Tapi, anehnya aku merasa tidak sedih. Makin kesini aku makin merasa bisa berdamai dengan diriku sendiri. Aku menerima apapun yang memang berkaitan dengan prodi ini. Aku mulai senang belajar dan berinteraksi dengan anak-anak meskipun masih kaku. Aku bahagia ketika mereka bisa tertawa dengan ide permainan yang aku ciptakan. Aku senang ketika melihat anak-anak bisa menguasai hal yang aku ajarkan. Meskipun aku akui itu melelahkan dan kadang bikin malas ketika merencanakan. Tapi ketika hari eksekusi tiba, ketika pertemuan dengan krucil-krucil itu, aku merasa hidup.
Sehat terus yaa kalian💙
